FAQs
Frequently Asked Questions
1. Siapa saja yang boleh mendaftar?
Semua siswa dari kelas 4 SD hingga kelas 12 SMA, dari Sabang sampai Merauke!
OGI terbuka untuk pelajar di seluruh Indonesia, baik dari sekolah formal, madrasah, hingga komunitas belajar. Kamu bisa daftar sendiri atau melalui sekolah!
2. Haruskah didampingi guru pembimbing?
Tidak harus, kok! Tapi kalau bisa, akan lebih baik bila ada guru pembimbing yang menemani prosesmu. Terutama kalau kamu mendaftar lewat sekolah, pendamping akan membantu koordinasi, validasi data, dan pastinya bisa jadi tempat bertanya saat kamu belajar.
3. Apakah peserta dari daerah bisa ikut juga?
Tentu bisa! Bahkan, itulah semangat utama dari OGI. Dengan sistem tes online (CBT) dan skema harga yang disesuaikan, kami ingin memastikan bahwa anak-anak dari daerah manapun tetap punya akses untuk belajar dan bersaing secara adil.
4. Apakah semua peserta akan mendapatkan sertifikat?
Semua peserta akan mendapatkan e-sertifikat resmi sebagai bukti partisipasi.
Kalau kamu berhasil masuk ke babak final atau jadi pemenang, kamu juga akan mendapatkan sertifikat eksklusif dan hadiah menarik!
5. Apakah kompetisinya berbayar?
Babak penyisihan Olimpiade Genomik Indonesia (OGI) tidak dipungut biaya alias gratis. Bagi peserta yang lolos ke babak semifinal, akan dikenakan biaya komitmen sebesar Rp135.000,- yang akan dibayarkan saat registrasi ulang.
6.Apa saja materi yang akan diujikan?
Materi dalam Olimpiade Genomik Indonesia disusun oleh tim pakar yang telah disesuaikan tiap jenjangnya. Materi tersebut mencakup:
🌱 Jenjang SD (Kelas 4 - 6)
Peserta akan belajar tentang pancaindra, organ tubuh, keanekaragaman makhluk hidup di Indonesia, hingga cara menjaga lingkungan. Ada juga bahasan tentang ekosistem, siklus hidup, dan bagaimana makhluk hidup beradaptasi dengan lingkungannya.
🌿 Jenjang SMP
Materi SMP mulai masuk ke hal-hal seperti struktur sel, sistem organ, pewarisan sifat, bioteknologi dasar, dan keanekaragaman hayati. Peserta juga akan dikenalkan pada bagaimana cara kerja sains lewat kegiatan observasi, eksperimen, dan analisis sederhana.
🌳 Jenjang SMA
Di jenjang ini, pembelajaran makin dalam—mulai dari biologi sel dan molekuler, genetika, metabolisme, hingga evolusi dan imunologi. Peserta juga akan mengeksplorasi aplikasi bioteknologi di bidang kesehatan, pangan, dan lingkungan.
7. Kalau lolos ke babak final offline, apakah disediakan akomodasi?
Penyelenggara menyediakan akomodasi dan konsumsi untuk peserta selama babak final yang berlangsung di Jakarta. Namun, untuk transportasi menuju dan dari Jakarta, peserta perlu mengupayakan pembiayaan secara mandiri yang sumbernya dibebaskan.